✔ 39+ Kursi Jati Minimalis Menemani Dari Generasi ke Generasi

Penggunaan kursi untuk interior dan eksterior tidak terlepas dari material yang digunakannya karena membutuhkan kualitas terbaik. Ada satu buah varian furnitur yang sangat terkenal berupa kursi jati minimalis.

Terdapat banyak perbedaan yang bisa kita temukan saat dibandingkan dengan varian kayu biasa, dimulai dari tampilan, aroma, warna, bobot berat, hingga kekuatan dan daya tahannya saat digunakan selama puluhan tahun.

Bahkan disebutkan pula bahwa furnitur yang terbuat dari kayu jati dapat bertahan selama generasi ke generasi.

Hal ini disebabkan karena kandungan karet dan minyak yang tinggi dari kayu jati yang membuatnya tahan terhadap hujan, cuaca, dan hama sehingga hampir kebal terhadap pembusukan.

Ada pun varian terbaik dari kursi jati minimalis yang tahan terhadap lengkungan, terpelintir, atau patah bisa dilihat pada gambar berikut ini.

Kursi Jati untuk Ruang Tamu Kecil

Kursi jati tidak dibuat dengan ukuran yang kaku! Kamu bahkan bisa mencari varian kursi satuan dengan ukuran yang beragam sehingga nampak fleksibel saat disematkan di ruang tamu kecil.

Jati tidaklah memerlukan sentuhan akhir atau perawatan ekstra sehingga sekalipun ukurannya mini tetapi diharapkan akan bertahan hingga ke generasi berikutnya.

Pada awal pembuatan, kursi jati ini biasanya bewarna emas yang hangat. Tapi seiring berjalannya waktu warnanya malah semakin menggelap.

Ini karena kandungan minyaknya akan terus hadir sekalipun pohon jati telah dipotong dan diproses menjadi furnitur favorit kita.

Kursi Jati Modern

Kebanyakan orang mengira bahwa kursi jati itu memiliki lekukan dan pahatan yang klasik. Tapi siapa sangka ternyata furnitur kuat yang satu ini pun mengikuti zamannya secara sempurna.

Alhasil kamu pun bisa menemukan beragam kursi jati modern dengan pola-pola geometris dan tampilannya yang halus.

Faktanya, furnitur modern membutuhkan kualitas tinggi agar awet dan mudah dibersihkan atau dirawat.

Nah, kursi jati sendiri masuk ke dalam kategori tersebut karena akan mudah berinteraksi dengan lingkungan seperti paparan cahaya matahari dan suhu.

Biar penampilannya tetap sempurna, kamu pun bisa memberikan sedikit bilasan menggunakan air sabun dan sikat nilon lembut setidaknya 2 tahun sekali untuk menghilangkan lumut, kotoran, dan noda permukaan.

Galeri Kursi Jati Minimalis

Kursi Jati Jepara

Bahkan pengrajin dari Jepara sendiri sudah bisa menyesuaikan hasil karyanya dengan penampilan modern seperti sekarang, meskipun varian klasik masih aktif mereka buat.

Sisi harmonisnya sampai pada diri kita sebagai pembeli, yang mana mendapatkan sejumlah pilihan untuk menggunakan kursi jati tersebut – entah itu berupa klasik ataupun modern.

Menurut para pengrajinnya sendiri, kita sebenarnya bisa mengembalikan warna keemasan yang dimiliki kursi jati layaknya baru pertama kali beli.

Misalnya dengan melakukan perawatan dimulai dari finishing hingga sealer. Pemeliharaan termudah adalah dengan mengoleskan minyak jati setiap 6 bulan sekali.

Meja Kursi Jati

Ada lagi varian mewah yang dapat kamu beli secara satu set lengkap bersama dengan mejanya. Seperti yang sudah disebutkan di atas bahwa furnitur jati akan mengalami perubahan warna seiring dengan berjalannya waktu.

Nah, jika dibeli berbarengan, maka perubahan tersebut akan semakin harmonis antara satu sama lain.

Jika dibeli terpisah dengan rentang waktu yang lama, maka bisa diibaratkan seperti pria paruh baya menikahi gadis muda.

Pasalnya, warna dari kayu jati akan terlihat kontras antara satu sama lain. Jadi jika kamu ingin menghindari kejadian ini di masa depan, maka pastikan membeli meja minimalis dan kursi satu set dimulai dari sekarang.

Kursi Jati Sudut

Ini mungkin varian termahal meningat ukurannya yang luas dan dimensinya yang lebih banyak. Semakin luas maka kebutuhan material pun akan semakin meningkat.

Tapi lagi-lagi kamu tak perlu merisaukan masalah kualitasnya karena kursi jati sudut ini memiliki kemampuan dalam mengatur suhunya sendiri, terlepas dari penyematannya baik di luar maupun dalam ruangan.

Kursi jati akan mencoba menyejukkan dirinya sendiri saat musim panas, dan menghangatkan dirinya sendiri pada saat musim penghujan tiba.

Tak ayal jika jati menjadi salah satu bahan bangunan yang ramah lingkungan. Banyak pengelola hutan yang melakukan penanaman kembali secara berkelanjutan setelah penebangan dilakukan.

Bahkan untuk setiap pohon yang telah ditebang, maka lebih dari satu pohon akan ditanam untuk menggantikannya sebagai bekal bagi cucu cicit kita kelak di masa depan.